Minggu, 07 April 2013

PENGERTIAN PSIKOTERAPI

PENGERTIAN PSIKOTERAPI

Menurut Prawitasari (2002) Psikoterapi adalah proses formal interaksi antara dua orang atau lebih, dengan salah satu berposisi sebagai “penolong” dan lainnya sebagai “yang ditolong” dengan tujuan perubahan atau penyembuhan,
 Definisi lain disampaikan oleh Wohlberg (1967 dalam phares dan trull, 2001) Psikoterapi merupakan suatu bentuk perlakuan atau treatment terhadap masalah yang sifatnya emosional, dimana seseorang yang terlatih secara sengaja membina hubungan professional dengan seorang klien dengan tujuan menghilangkan, mengubah atau memperlambat symptom untuk mengantarai pola perilaku yang terganggu serta meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan pribadi yang positif.

 TUJUAN PSIKOTERAPI
Tujuan umum suatu  aktifitas psikoterapi adalah untuk melakukan perubahan positif terhadap klien atas gangguan yang dialaminya. Tujuan psikoterapi dari berbagai pendekatan, menurut Ivey, dkk (1987) dan Corey (1989)
  1. Piskoterapi Psikodinamika menurut Ivey membuat suatu yang tidak sadar menjadi sesuatu yang disadari. Merekonstruksi kepribadian terhadap kejadian masa lalu dan menyusun kepribadian yang baru melalui konflik.
  2. Psikoterapi Rogerian menurut Corey klien dapat mengekplorasi diri dengan stimulus rasa aman dan bebas sehingga ia bisa mengenali hal-hal yang mencegah pertumbuhannya dan mengalami aspek-aspek pada dirinya yang sebelumnya terhambat
  3. Eksistensialis Humanistic menurut  Corey adalah membantu seseorang untuk mengetahui kebebasannya dan menyadari kemungkinan-kemungkinan yang dimiliki untuk merangsang mereka terhadap kejadian-kejadian yang terjadi pada mereka sebelumnya.
  4. Behavioristik menurut Ivey upaya untuk menghilangkan kesalahan dalam berperilaku dan menggantinya dengan perilaku yang lebih sesuai.
  5. Gestalt menurut Ivey bertujuan agar seseorang lebih menyadari kehidupannya dan bertanggung jawab terhadap arah kehidupan seseorang.
  6. Terapi Realitas menurut Corey membantu  seseorang agar lebih efektif dalam memenuhi kebutuhannya serta mampu untuk menilai apa yang sedang dilakukan dan memeriksa seberapa jauh tindakannya berhasil

Sumber :
http://teguh-s--fpsi10.web.unair.ac.id/artikel_detail-71046-Psikologi-Intervensi%20dalam%20Psikologi%20Klinis.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar